Mei 03, 2012

DREAM THE IMPOSSIBLE

Dosen Korea  dulunya dia putus asa karena dia didepak keluar dari universitas dimana dia bekerja pada usia yang sudah tua , tapi suatu saat ketemu sahabatnya dan konseling . dan sahabatnya berkata kenapa kamu tidak membangun universitasmu sendiri .pertama - tama dia ragu karena dia merasa tak mungkin karena biaya , tapi kemudian dia percaya , dan sekarang universitasnya adalah salah satu yang terbaik di korea .

Seringkali kita berpikir bahwa hal tersebut di atas adalah sesuatu yang mustahil untuk kita raih dan dapatkan , akan tetapi hari ini saya ingin menantang anda untuk DREAM THE IMPOSSIBLE .

Semua perkara besar terjadi dimulai dari sebuah impian :

Pesawat Terbang - manusia bermimpi bahwa suatu kali kelak manusia terbang .
Telepon - manusia bermimpi bahwa suatu kali kelak bisa bercakap - cakap dalam jarak yang cukup jauh .
 Mobil - manusia mimpi bahwa suatu kali kelak manusia bisa menempuh perjalanan yang cukup jauh dengan nyaman dan mudah .
 HP - manusia mimpi betapa bergunanya jika telepon bisa dibawa kemana - mana .
 Internet - ada seseorang yang memimpikan suatu kali kelak semua manusia di muka bumi bisa berhubungan tanpa dibatasi oleh waktu , sarana , dan tempat .

Apa mimpi anda yang tampaknya mustahil anda raih pada saat ini . Dengar baik - baik : KEAJAIBAN DIMULAI DARI SEBUAH IMPIAN . 



BACA Kejadian 15 : 1 - 6

1 . Kemudian datanglah firman Tuhan kepada abram dalam suatu penglihatan : " Janganlah takut , Abram , Akulah perisaimu ; upahmu akan sangat besar .
 
2 . Abram menjawab : " Ya Tuhan ALLAH , apakah yang akan engkau berikan kepadaku , karena aku akan meninggal dengan tidak mempunyai anak , dan yang akan mewarisi rumahku ialah Eliezer , orang Damsyik itu " .

 3 . Lagi kata abram : " Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan , sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku " .

4 . Tetapi datanglah firman Tuhan kepadanya , demikian : " orang ini tidak akan menjadi ahli warismu , melainkan anak kandung mu , dialah yang akan menjadi ahli warismu .


5 . Lalu Tuhan membawa Abram ke luar serta berfirman : " Coba lihat ke langit , hitunglah bintang - bintang , jika engkau dapat menghitungnya . " Maka firmannya kepadanya : " Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu . "

6 . Lalu percayalah Abram kepada Tuhan , maka Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran .



Ketika Abraham sedang galau , suatu kali Tuhan datang pada Abraham dan berkata bahwa Dia akan memberikan upah / berkat yang besar bagi Abraham . Pada saat itu Abraham belum bisa mengerti apa yang dimaksudkan Tuhan mengenai berkat tersebut , Abraham masih terjebak dalam kenyataan bahwa dia tidak mempunyai keturunan . Maka Abraham berkata pada Tuhan , " Ya Tuhan , berkat apa yang akan Engkau berikan kepadaku , aku ini tidak mempunyai anak , percuma saja berkat itu karena hambakulah yang akan menjadi ahli warisku . "


Saat itu Abraham adalah gambaran orang yang hopeless / tidak mempunyai pengharapan . Sekalipun ia memegang janji Tuhan yang besar , tapi ia senantiasa melihat pada kenyataan bahwa dia tidak mempunyai keturunan . Selama Abraham masih seperti ini , Allah tidak pernah bisa menggenapi janjiNya .



Keadaan seperti inilah yang seringkali kita alami sebagai orang kristen . Kita mempunyai janji - janji Allah yang luar biasa dalam Alkitab , akan tetapi hidup kita seperti orang yang hopeless tanpa pengharapan / tanpa mimpi . Kita putus asa karena pada kenyataan sakit yang kita derita , keadaan ekonomi keluarga dsb belum disembuhkan / dipulihkan , kita semakin tertekan , depresi , dan putus asa . Dengan keadaan seperti inilah Allah tidak akan menggenapi janjinya persis seperti yang dialami Abraham waktu itu .


Jadi apa yang Allah lakukan untuk mengubah Abraham ?


Perhatikan : Allah mengajak Abraham untuk DREAM THE IMPOSSIBLE / memimpikan sesuatu yang mustahil . Punya anak satu saja tidak bisa , tapi malam itu justru Allah mengajak Abraham keluar dari kemahnya / comfort zone / tempat kenyamanannya bergalau ria , untuk melihat bintang - bintang di langit dan menghitungnya . Satu anak saja belum punya tapi Tuhan mengajak Abraham untuk bermimpi yang mustahil yaitu mempunyai anak seperti bintang dilangit .


15 : 5 Lalu Tuhan membawa Abram ke luar serta berfirman : " Coba lihat ke langit , hitunglah bintang - bintang , jika engkau dapat menghitungnya . " Maka firman - Nya kepadanya : " Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu . "


15 : 6 Lalu percayalah Abram kepada Tuhan , maka Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran .      

Dari ayat di atas dapat di simpulkan bagaimana Abraham yang nyaman dengan kegalauannya ( keluar dari kemahnya bicara zona nyaman ) diajak meninggalkan kegaulan itu untuk menatap mimpi yang besar .

Begitu juga Tuhan memberikan mimpi langkah berikutnya untuk membangun iman anda . anda harus mengambil keputusan untuk melakukannya , pengambilan keputusan berdasarkan iman membutuhkan dua hal :

1 . Anda meletakkan diri di garis depan , dengan menginvestasikan waktu, tenaga, dan materi.

2 . Anda harus melepaskan zona aman .

Impikan yang mustahil dan percayalah , cepat atau lambat mujizat akan terjadi dalam hidup anda . Ingat masa depan anda dimulai dari impian anda . Jadi mulailah bermimpi sekarang ini .

Orang yang tidak mempunyai mimpi biasanya tidak mempunyai semangat hidup , akibatnya menjadi orang yang malas dan hidup hanya sekedar rutinitas saja . Banyak orang hidup tanpa impian - akibatnya hari demi hari , minggu demi minggu , bulan demi bulan , bahkan tahun demi tahun : tidak ada perubahan sama sekali . Tiap kali kita bertemu keadaan mereka tetap sama atau bahkan semakin berkurang . Hidup yang seperti ini memang hidup yang sedikit tantangan tapi inilah hidup yang membosankan dan hampa . Tidak ada arti hidup sama sekali yang bisa kita temukan dalam hidup seperti ini

Memang jalan menuju puncak impian itu sempit . Ada harga yang harus kita bayar . Banyak hal harus kita singkirkan dari hidup kita . Banyak hal yang menjadi beban harus kita lepaskan dari hidup kita . Tapi kalau kita lakukan itu , kita akan menemukan sebuah kehidupan yang luar biasa yang di penuhi dengan penggenapan janji - janji Tuhan dalam hidup kita .

Mulai sekarang ambil keputusan untuk tidak lagi bermain - main dalam kehidupan ini . Buang semua kebiasaan buruk ( termasuk kemalasan , suka menipu , tidak bertanggung jawab , tidak jujur , tidak disiplin , dst ) . Tinggalkan dosa - dosa yang tidak berkenan di hadapan Tuhan . Mulai rajin ke gereja .


Tetap semangat , sukses selalu . Gbu ( team renungan hari ini KURNIAWAN & ROBBY CAHYADI)







 

2 komentar: